ATM MACHINE
Perbankan di Indonesia sudah menjamur jumlahnya termasuk
bankir yang menjalankan aktivitas perbankan. Dalam era global technology
transaksi perbankan semakin mudah diakses oleh masyarakat/nasabah, salah
satunya ATM . Masyarakat awam pasti
mengetahui fungsi ATM untuk bertransaksi, tetapi Bankir sendiri harus juga lebih
paham apapun alat transaksi yang Bank sediakan meski hanya sekedar menambah
pengetahuan. Jika ada pertanyaan ;
Apakah Bankir tahu komponen mesin ATM ??
“Tidak” , Itulah jawaban kebanyakan para bankir, Nah saya ingin berbagi
sedikit informasi umum sebuah mesin ATM.
Bagian Struktur ATM umumnya seperti berikut :
Keterangan Gambar :
1. Top chassis keylock
2. Camera port
3. Consumer monitor
4. Function keypad
5. Printer slot
6. Card entry slot
7. lead-through indicator (card entry)
8. Dispenser slot
9. Consumer keypad
10. Top chassis
11. Top chassis opening handle
12. Fluorescent light
2. Camera port
3. Consumer monitor
4. Function keypad
5. Printer slot
6. Card entry slot
7. lead-through indicator (card entry)
8. Dispenser slot
9. Consumer keypad
10. Top chassis
11. Top chassis opening handle
12. Fluorescent light
Fakta ATM :
1.
ATM memiliki kertas
Resi(Kertas bukti penarikan / transfer) , dan apabila kertas dan kartu itu
tidak ditarik atau diambil maka akan masuk ke dalam mesin ATM lagi , tentu saja
ini tergantung dari pihak IT yang melakukan Setting terhadap mesin ATM tersebut
2.
Bila anda lupa menarik uang
, maka akan ada bunyi Beep Beep yang mengingatkan anda , dan ada 2 Option yang
terjadi; Option 1 maka uang anda akan tertelan kembali ke dalam ATM lagi ,
Option 2 maka uang anda akan ada di luar ATM menggantung hingga ada yg
menariknya,
lalu bagaimana
bila uang masuk kembali kedalam ATM ???? , saldo anda utuh karena uang di
Reverse(DI Cancel tidak jadi diambil) , tapi bila di luar dan bukan anda yg
mengambil maka tentu saja saldo anda akan berkurang
3.
Setiap Bank memiliki
Software untuk memonitor uang yang ada pada ATM tersebut baik untuk mematikan
ATM , Mereset , dan untuk melakukan Hal-hal lainnya
4.
Umumnya setiap 5 bulan
kurang lebih bahwa ATM dilakukan Opname = Pembersihan ATM , Pengecekan SparePart,
Maintenance ,dll.
5.
Pada ATM ada kabel
grounding ke tanah agar Mesin ATM tidak nyetrum
Pada ATM umumnya
terdapat parabola atau di bagian atas (atap), inilah yang digunakan untuk
connect ke satelit
6.
Pada sisi bawah ATM
Terdapat ANchor(Sejenis Pengunci ke Tanah) , ini berguna agar ATM ini tidak
bisa diangkat, apabila di angkat maka lantai mesti dirusak terlebih dahulu
7.
Mesin ATM Memiliki
OPERATING SYSTEM di dalamnya , umumnya adalah Windows XP.
ATM Juga memiliki
banyak jenis Security atau Sensor seperti :
1. Safe Door Lock
(Sensor bila kunci kebuka)
2. Alarms Sensor
3. Seismic Detector
4. Jiiter (Menggetarkan kartu ketika masuk ke Mesin ATM untuk menghindari Skimming)
5. Blue Ink (jadi kalo ATM dibongkar paksa ntar otomatis uang yg di dalamna kena tinta biru jadi ga laku di pasaran karena semua pada tau kalau uang itu uang illegal)
6. Cash Handler Sensor(Sensor bila ada uang nyangkut di mesin)
7. Temperature Sensor ( Sensor bila temperature overheat)
8. Resi Print Sensor (Sensor bila kertas Resi Habis), dll.
2. Alarms Sensor
3. Seismic Detector
4. Jiiter (Menggetarkan kartu ketika masuk ke Mesin ATM untuk menghindari Skimming)
5. Blue Ink (jadi kalo ATM dibongkar paksa ntar otomatis uang yg di dalamna kena tinta biru jadi ga laku di pasaran karena semua pada tau kalau uang itu uang illegal)
6. Cash Handler Sensor(Sensor bila ada uang nyangkut di mesin)
7. Temperature Sensor ( Sensor bila temperature overheat)
8. Resi Print Sensor (Sensor bila kertas Resi Habis), dll.
Semoga Informasi ini menambah pengetahuan anda dan
bermanfaat positif. Amin
CIAMIK INFO
BalasHapusokeyyy.......
BalasHapus